Exquisite Consulting

food safety training bersertifikat

Food Safety Training Bersertifikat

Food safety training bersertifikat penting dilakukan terutama pada pemilik industri makanan sehingga kualitas produk tetap terjaga. Artinya bahan pangan yang digunakan tidak terkontaminasi dengan zat kimia, biologi, dan senyawa berbahaya lainnya.

Menjaga keamanan makanan menyangkut dengan kesehatan konsumen sehingga hal ini telah diatur dalam Peraturan Pemerintah RI tahun 2004. Terdapat sanksi tegas bagi pelaku industri pangan yang belum menerapkan food safety bahkan muncul keluhan konsumen.

Dengan mengikuti food safety training bersertifikat, nantinya Anda akan mempelajari ilmu mengenai persiapan, penanganan, hingga penyimpanan bahan pangan. Langkah-langkah ini mencegah berbagai senyawa berbahaya mengkontaminasi makanan maupun minuman.

Sebab makanan dan minuman yang masuk dalam tubuh menentukan keadaan Anda ke depannya.  Misalnya, ketika bahan pangan terkena bakteri maka nantinya tubuh juga akan terserang bakteri tersebut.

 

Tujuan Utama dari Food Safety

Jasa Konsultan Food Safety Berpengalaman

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, food safety training bersertifikat memiliki tujuan utama untuk mengurangi potensi penyakit bagi konsumen. Pencegahan senyawa pada bahan pangan terdiri dari kontaminasi fisik, kimia, dan juga biologis.

Kontaminasi fisik sendiri adalah benda-benda asing yang masuk ke dalam makanan maupun minuman. Ada cukup banyak contoh benda asing yang sering terdapat dalam makanan atau minuman seperti logam, debu, rambut, plastik, dan lainnya.

Sedangkan kontaminasi kimia sendiri cukup beragam, bisa meliputi pestisida, herbisida, dan juga berbagai obat-obatan hewan. Bukan hanya itu saja, food safety training bersertifikat mencegah bahan pangan dari udara, tanah, hingga polusi air.

Selain sumber lingkungan, penyebab lainnya seperti migrasi kemasan, adanya zat adiktif, maupun racun alami. Senyawa kimia juga dapat tercampur dalam makanan maupun minuman lewat kontaminasi silang selama proses produksi.

Terakhir adalah kontaminasi biologis merupakan zat-zat berbahaya yang diproduksi melalui mahkluk hidup seperti manusia maupun hewan. Hama juga dapat memiliki potensi masuk dalam makanan serta minuman.

 

Hal-hal Penting dalam Food Safety

3 standar keamanan pangan bisnis UMKM

Setelah mengetahui sumber-sumber senyawa yang mengkontaminasi makanan, Anda juga dapat mempelajari hal lainnya melalui food safety training bersertifikat. Salah satunya adalah mengetahui berbagai hal penting diperhatikan dalam menjaga food safety.

1. Pemilihan Bahan Baku

Bahan baku menjadi hal pertama yang perlu diperhatikan, sebab dengan pemilihan yang cermat akan dapat mencegah terjadinya kontaminasi. Oleh karena itulah bahan baku juga harus terlindung dari berbagai zat asing masuk dalam makanan.

2. Penyimpanan Bahan Baku

Bukan hanya pemilihan bahan baku saja, namun Anda juga perlu memperhatikan penyimpanannya karena sangat berpengaruh dengan kualitas makanan. Jika penyimpanan tidak dilakukan dengan benar, maka berkemungkinan tercemar bakteri atau lainnya.

Pada food safety training bersertifikat, Anda juga akan mempelajari mengenai penyimpanan bahan baku yang benar. Dengan demikian bahan baku tersebut dapat terhindar dari berbagai kerusakan mekanis seperti gesekan, tekanan, benturan, atau sebagainya.

3. Pengolahan Bahan Baku

Pengolahan pada dasarnya adalah proses dari bahan mentah menjadi makanan matang yang dapat dikonsumsi. Proses ini juga penting sekali diperhatikan, tidak hanya cara memasaknya namun juga peralatan yang digunakan untuk pengolahannya

4. Penyajian

Terakhir adalah penyajian di mana makanan maupun minuman yang siap dikonsumsi harus teruji klinis. Selain itu wadah yang digunakan juga harus bersih sehingga terhindar dari berbagai kontaminasi zat maupun senyawa asing berbahaya.

 

Food Safety dalam Industri Makanan

Selain hal-hal penting yang dijelaskan di atas, food safety training bersertifikat juga sangat penting dalam industri makanan. Hal ini sendiri berkaitan erat dengan cara menjaga food safety seperti penjelasan berikut.

1. Kebersihan dan Sanitasi Lingkungan

Pada industri makanan, maka kebersihan maupun sanitasi di lingkungan produksi harus sangat diperjahikan. Ada berbagai tindakan yang harus dilakukan untuk mengendalikan maupun mengelola berbagai faktor risiko kontaminasi.

Dengan kebersihan dan sanitasi lingkungan yang dijelaskan dalam food safety training bersertifikat, maka dapat mencegah berbagai risiko maupun ancaman kesehatan. Hal ini dilakukan mulai dari persiapan produksi hingga pemasaran sehingga aman dikonsumsi.

Ada beberapa kebijakan dapat dilakukan untuk menjaga kebersihan serta sanitasi di lingkungan industri pangan. Misalnya adalah mewajibkan karyawan menjaga kebersihan tubuh serta menyediakan fasilitas seperti tempat mencuci, pemisahan limbah, dan lainnya.

Tujuan melakukan hal tersebut bukan semata-mata untuk menjaga produk hingga siap dipasarkan, namun juga kondisi lingkungan secara keseluruhan. Oleh sebab itu, kebijakan dilakukan di setiap aspek, termasuk karyawan kantor, pabrik, gudang, dan lainnya.

Terus menjaga kebersihan sekaligus sanitasi lingkungan juga sekaligus memberikan banyak sekali manfaat. Beberapa di antaranya adalah kesehatan lebih terjaga, kualitas lebih baik, serta kinerja menjadi semakin produktif

2. Higienitas Makanan

Dalam food safety training, makanan adalah semua jenis bahan selain obat-obatan yang dapat dikonsumsi, memiliki nutrisi, higienis, serta aman ketika masuk dalam tubuh manusia. Ini termasuk dalam produk siap olah yang dapat disantap secara langsung.

Sementara itu higienitas pada bahan pangan dapat dikatakan sebagai kualitas yang telah sesuai dengan standar kesehatan serta diawasi ketat dengan dasar-dasar sanitasi. Dasar sanitasi sendiri antara lain :

  • Pengecekan sekaligus pengawasan kualitas bahan baku
  • Penyimpanan bahan baku
  • Sistem air
  • Perlindungan kontaminasi yang berasal dari lingkungan produksi, perlengkapan, juga karyawan atau tenaga kerja.

Pelatihan food safety juga menjelaskan adanya lima langkah ketat dalam industri makanan. Pertama adalah sterilisasi semua alat operasional yang digunakan untuk mengolah produk makanan maupun minuman dari risiko mikroorganisme.

Kedua adalah perlindungan risiko kontaminasi sehingga produk makanan maupun minuman harus terlindungi dari debu maupun kotoran lain, termasuk wadah yang aman. Selanjutnya penyimpanan dalam lemari es sehingga mencegah pembusukan maupun kerusakan produk.

Kemudian ada sistem pemanasan makanan sehingga risiko bakteri dapat dicegah pada makanan yang disantap harus dihangatkan dahulu. Terakhir penyimpanan makanan memiliki durasi tertentu jika disimpan dalam wadah sehingga harus diawasi secara ketat.

3. Higiene Sarana serta Peralatan

Food safety training bersertifikat dalam industri pangan harus memiliki sarana maupun alat-alat berbahan aman dan tidak ada risiko reaksi dengan bahan baku. Selain itu, alat juga harus selalu bersih sehingga sebaiknya memilih bahan gampang dibersihkan.

Peraturan Menteri Kesehatan juga telah mengatur secara terperinci mengenai sarana maupun peralatan agar tujuan higiene dapat terwujudkan. Oleh sebab itu, terdapat syarat-syarat tertentu seperti penjelasan berikut :

  • Wadah pencucian bahan baku harus terpisah dari tempat produksi
  • Perlengkapan dan alat yang digunakan harus dibersihkan serta dicuci menggunakan deterjen
  • Khusus makanan siap santap secara mentah tanpa proses pengolahan, maka metode pencuciannya harus menggunakan larutan kaporit, kalium, atau juga dapat dengan cara direbus menggunakan air mendidih.
  • Semua alat pengolahan makanan disimpan dalam tempat bersih dan aman sehingga terhindar dari berbagai hama maupun bakteri

4. Higiene Individu

Semua individu yang menjadi operator produk di industri pangan juga harus dapat menjaga higenitasnya dari proses persiapan bahan baku hingga produk siap dipasarkan. Pada food safety training bersertifikat, hal ini menjadi faktor yang sangat penting diperhatikan.

Pekerja yang mengolah bahan pangan hingga siap dipasarkan harus dalam keadaan sehat. Sehingga sangat penting memastikan bahwa tidak ada tenaga kerja sakit dan memiliki potensi akan menularkannya pada bahan-bahan baku siap olah.

Peraturan Menteri Kesehatan juga tertulis secara spesifik mengenai operator produk makanan maupun minuman. Selain memiliki sertifikat khusus, juga harus sehat dibuktikan keterangan dokter, menggunakan masker, sarung tangan, celemek, dan lainnya.

 

Manfaat Food Safety dalam Industri Makanan

Training Food Safety System Certification Perusahaan

Mengikuti food safety training bersertifikat dan menerapkannya akan memberikan memberikan berbagai manfaat kepada perusahaan. Beberapa di antaranya adalah seperti penjelasan berikut.

1. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen

Ketika sebuah industri pangan memperhatikan kesehatan konsumennya, maka akan memberikan kepuasan terhadap pelanggan. Apalagi jika telah memberikan kepercayaan, maka pelanggan akan setia terhadap produk perusahaan.

2. Meningkatkan Citra Perusahaan

Jika telah mendapatkan kepercayaan dari pelanggan, maka citra perusahaan juga bisa lebih meningkat. Apalagi jika telah menerapkan manajemen mutu berstandar setelah melalui food safety training bersertifikat.

Sebuah perusahaan pangan yang memiliki standar baik maka akan menghasilkan produk-produk berkualitas. Kualitas terjaha inilah yang membuat citra perusahaan di mata pelanggan menjadi semakin baik.

3. Menjaga Image Perusahaan

Penerapan food safety dan juga sertifikasi ISO dapat meningkatkan citra perusahaan, namun juga image maupun brand yang diusung. Tentu saja hal ini akan memberikan keuntungan karena jumlah konsumen akan semakin banyak.

4. Hemat Biaya

Selain food safety training bersertifikat, standar ISO perusahaan juga penting sehingga terdapat sistem manajemen khusus untuk membantu kinerjanya. Jika terindikasi terdapat penurunan kinerja, maka akan langsung ada antisipasi segera menggunakan standar ISO.

Proses ini tentu saja akan mencegah adanya pembengkakan anggaran. Sebab kinerja maupun produk yang buruk dapat membuat perusahaan perlu mengeluarkan biaya lebih dalam mengatasi permasalahan tersebut.

5. Kinerja Karyawan Optimal

Selain menerapkan food safety training yang bersertifikat, manajemen mutu harus dilaksanakan oleh karyawan. Dengan demikian, para karyawan dapat termotivasi dalam menjaga kualitas, efisiensi, maupun produktivitas sesui standar yang ditetapkan.

 

Food Safety Training Bersertifikat

iso22000

Industri pangan memang harus menjaga kebersihan makanan sebab sangat menentukan kesehatan dari konsumen setelah mengonsumsi produk.

Pentingnya menjaga keamanan makanan membuat setiap perusahaan industri pangan harus mengikuti food safety training. Oleh sebab itu, perlu adanya food safety training bersertifikat sehingga makanan maupun minuman aman dikonsumsi. Sehingga Anda harus memilih jasa pelatihan yang tepat dan terpercaya.

EC Consulting menjadi rekomendasi terbaik dalam hal pelatihan keamanan pangan dalam sektor industri, bisnis, hingga pemerintahan. Setiap bidangnya akan ditangani oleh pelatih yang teruji dan telah memiliki pengalaman dalam pelatihan.

Bukan hanya food safety training bersertifikat saja, EC Consulting juga menerika konsultasi mengenai pangan. Dengan demikian Anda dapat mempercepat bisnis serta dapat meningkatkan kepuasan dari konsumen.

Kami juga menggunakan pengembangan dan menerapkan sistem manajemen efektif sehingga perusahaan Anda dapat mencapai tujuan dan tepat sasaran. Selain itu kami juga memiliki komitmen untuk pelayanan prima dalam semua aspek pekerjaan.

Lebig pentingnya kami dapat memberikan pelatihan terbaik pada Anda sehingga bisnis industri pangan yang sedang dijalankan dapat berkembang. Hal ini karena pelatihan yang kami tawarkan membantu dalam meningkatkan performa maupun jangkauan bisnis lebih jauh lagi.

Selain memberikan solusi strategis serta praktis dalam mengatasi permasalahan, EC Consulting juga dapat membantu serta mendukung mitra kami. Dengan demikian, kami bisa mengembangkan hubungan dalam jangka panjang.

Informasi mengenai layanan konsultan dapat Anda lihat di https://ecconsulting.co.id/ atau bisa juga menghubungi nomor Whatsapp 0878 8600 3420.

 

 

 

 

 

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ask Us